Pada bulan Mei 2023, sebuah perayaan tradisional yang kental akan nuansa keagamaan dan kekeluargaan berlangsung di Rumah Sakit Mata Achmad Wardi BWI-DD (RSAW). Acara ini dikenal dengan nama Halal Bi Halal, yang menjadi bagian dari tradisi masyarakat Indonesia setelah perayaan Idul Fitri. Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang silaturahmi, tetapi juga sebagai bentuk apresiasi terhadap seluruh staf yang telah bekerja keras dalam menjalankan tugas mereka sehari-hari.
Kehadiran staf medis dan non-medis di acara ini menunjukkan komitmen RSAW untuk memperkuat ikatan antar sesama karyawan. Dalam suasana yang hangat dan penuh makna, para peserta saling memaafkan dan mengucapkan selamat atas kesempatan baru yang datang setelah puasa. Acara ini juga menjadi momen penting untuk merayakan prestasi dan partisipasi aktif dari seluruh anggota staf dalam berbagai lomba yang diselenggarakan selama Ramadan.
Selain itu, kegiatan ini dilengkapi dengan kajian agama yang bertujuan untuk memberikan pencerahan spiritual bagi para peserta. Melalui materi yang disampaikan, diharapkan dapat meningkatkan rasa iman dan ketakwaan serta memperkuat semangat kerja dalam menjalani tugas-tugas sehari-hari. Hal ini mencerminkan visi RSAW yang tidak hanya fokus pada layanan kesehatan mata, tetapi juga pada pengembangan sumber daya manusia yang berkualitas dan beriman.
Kegiatan Ramadan Rame di RSAW
Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan “Ramadan Rame di RSAW”, acara Halal Bi Halal ini juga menjadi momen untuk mengumumkan pemenang-pemenang lomba yang diselenggarakan selama bulan suci. Berbagai lomba seperti lomba foto, lomba cerita, dan lomba menulis diikuti oleh seluruh staf rumah sakit. Pemenang mendapatkan hadiah berupa uang tunai, piagam penghargaan, dan hadiah lainnya sebagai bentuk apresiasi atas partisipasi dan kreativitas mereka.
Kegiatan ini juga menjadi wadah untuk menumbuhkan semangat kerja sama dan kolaborasi antar staf. Dengan adanya lomba-lomba yang melibatkan semua tingkatan, baik staf medis maupun non-medis, tercipta suasana yang lebih harmonis dan menyenangkan. Selain itu, acara ini juga menjadi ajang untuk membangun kepercayaan dan rasa memiliki terhadap institusi yang mereka cintai.
Dalam acara tersebut, Direktur Utama RSAW, dr. Moch. Badrus Sholeh, M.Kes, menyampaikan rasa syukur atas kehadiran seluruh peserta. Ia menekankan pentingnya kegiatan keagamaan selama Ramadan sebagai bentuk pemupukan iman dan ketakwaan. Menurutnya, kegiatan seperti ini sangat bermanfaat dalam memperkuat semangat kerja dan meningkatkan kualitas layanan yang diberikan kepada masyarakat.
Kajian Agama dalam Acara Halal Bi Halal
Salah satu bagian utama dari acara Halal Bi Halal adalah kajian agama yang disampaikan oleh tokoh-tokoh Muslim ternama. Materi yang dibawakan mencakup berbagai topik seperti makna Idul Fitri, pentingnya saling memaafkan, serta cara meningkatkan kualitas diri sebagai seorang muslim. Kajian ini tidak hanya memberikan pencerahan spiritual, tetapi juga menjadi motivasi bagi para staf untuk lebih bersemangat dalam menjalankan tugas sehari-hari.
Para peserta sangat antusias mengikuti kajian ini, karena dianggap relevan dengan kondisi kehidupan sehari-hari mereka. Banyak dari mereka menyatakan bahwa kajian ini membantu mereka memahami arti kehidupan sebagai seorang pekerja di bidang kesehatan, terutama dalam menghadapi tantangan dan tekanan kerja. Dengan peningkatan iman dan ketakwaan, diharapkan bisa menjadi fondasi kuat dalam menjaga etika dan profesionalisme di tempat kerja.
Selain itu, kajian ini juga menjadi ajang untuk saling berbagi pengalaman dan pengetahuan tentang kehidupan beragama. Para peserta saling bertukar informasi dan memperluas wawasan mereka tentang nilai-nilai keislaman yang relevan dengan dunia kerja. Hal ini mencerminkan komitmen RSAW dalam menciptakan lingkungan kerja yang religius dan saling mendukung.
Peran Direktur dalam Memperkuat Komitmen Staf
Direktur Utama RSAW, dr. Moch. Badrus Sholeh, M.Kes, memberikan sambutan yang penuh makna dalam acara Halal Bi Halal. Ia menyampaikan rasa terima kasih atas partisipasi seluruh staf dan mengungkapkan harapan agar kegiatan keagamaan selama Ramadan tetap dilakukan secara rutin. Menurutnya, kegiatan seperti ini sangat penting dalam memperkuat ikatan antar staf dan meningkatkan kualitas layanan yang diberikan kepada masyarakat.
Ia juga menekankan pentingnya menjaga semangat saling memaafkan dan bersyukur sebagai dasar dalam menjalankan tugas. Dengan memperkuat hubungan antar sesama karyawan, RSAW berharap bisa terus berkembang dan memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat. Selain itu, ia juga menyampaikan pesan agar seluruh staf tetap menjaga sikap profesional dan berkomitmen dalam menjalankan tanggung jawab masing-masing.
Melalui sambutannya, dr. Moch. Badrus Sholeh menunjukkan kepemimpinan yang visioner dan peduli terhadap kesejahteraan staf. Ia berharap, dengan adanya kegiatan seperti ini, RSAW bisa menjadi contoh rumah sakit yang tidak hanya fokus pada layanan medis, tetapi juga pada pengembangan sumber daya manusia yang beriman dan berkualitas.
Visi dan Misi RSAW dalam Pengembangan Layanan
Rumah Sakit Mata Achmad Wardi BWI-DD (RSAW) memiliki visi untuk menjadi pusat layanan kesehatan mata yang unggul dan berkelanjutan. Untuk mencapai visi tersebut, RSAW terus berupaya meningkatkan kualitas layanan, memperluas jangkauan, serta memperkuat komitmen terhadap kesehatan masyarakat. Salah satu langkah strategis yang dilakukan adalah dengan memperkuat hubungan antar staf melalui berbagai kegiatan sosial dan keagamaan.
Dalam konteks pengembangan layanan, RSAW juga fokus pada inovasi dan penerapan teknologi terkini dalam diagnosis dan pengobatan. Dengan dukungan tenaga medis yang profesional dan fasilitas yang lengkap, RSAW berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik bagi pasien. Selain itu, RSAW juga aktif dalam melakukan edukasi dan promosi kesehatan mata kepada masyarakat luas.
Visi RSAW tidak hanya terbatas pada layanan kesehatan, tetapi juga pada pembentukan budaya kerja yang sehat dan berlandaskan nilai-nilai keislaman. Dengan demikian, RSAW berharap bisa menjadi model rumah sakit yang mampu menggabungkan kualitas layanan medis dengan kepedulian sosial dan spiritual.
Komentar dan Reaksi dari Peserta Acara
Banyak peserta acara Halal Bi Halal di RSAW memberikan komentar positif terhadap kegiatan ini. Mereka menyatakan bahwa acara ini memberikan rasa kebersamaan dan kekeluargaan yang sangat berarti. Dengan adanya acara seperti ini, mereka merasa lebih dekat dengan rekan-rekan sekerja dan lebih termotivasi dalam menjalankan tugas masing-masing.
Beberapa peserta juga menyampaikan harapan agar kegiatan serupa dilaksanakan secara rutin dalam waktu yang lebih panjang. Mereka berharap, dengan adanya kegiatan keagamaan dan sosial yang berkelanjutan, dapat memperkuat ikatan antar staf dan meningkatkan kualitas kerja. Selain itu, banyak dari mereka juga menyampaikan apresiasi terhadap pihak pengelola yang telah berusaha memperkenalkan berbagai inisiatif baru dalam pengembangan rumah sakit.
Komentar-komentar ini menunjukkan bahwa kegiatan Halal Bi Halal di RSAW berhasil menciptakan suasana yang hangat dan penuh makna. Dengan adanya kegiatan ini, RSAW tidak hanya menjadi tempat layanan kesehatan, tetapi juga menjadi tempat yang penuh dengan kepedulian dan semangat kebersamaan.
Kesimpulan dan Harapan Masa Depan
Acara Halal Bi Halal di Rumah Sakit Mata Achmad Wardi BWI-DD (RSAW) merupakan momen penting yang mencerminkan komitmen institusi dalam memperkuat hubungan antar staf dan memupuk semangat keagamaan. Dengan adanya kegiatan ini, RSAW menunjukkan bahwa kesehatan mental dan spiritual para staf juga menjadi prioritas dalam pengembangan organisasi.
Di masa depan, RSAW berharap bisa terus mempertahankan tradisi yang baik ini dan mengembangkan berbagai program yang lebih inovatif dan berdampak luas. Dengan menggabungkan kualitas layanan medis dengan kepedulian sosial dan spiritual, RSAW berkomitmen untuk terus berkembang dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat.
Dengan semangat kebersamaan dan keimanan, RSAW siap menghadapi tantangan di masa depan dan menjadi contoh rumah sakit yang berorientasi pada keberlanjutan, kualitas, dan kemanusiaan.
Komentar