Kesehatan
Beranda » Berita » Infeksi Saluran Kemih: Semua yang Perlu Anda Ketahui

Infeksi Saluran Kemih: Semua yang Perlu Anda Ketahui

Infeksi saluran kemih (ISK) adalah kondisi yang sering dialami oleh banyak orang, baik pria maupun wanita. Meskipun lebih umum terjadi pada wanita karena struktur anatomi yang lebih pendek, ISK juga bisa menyerang pria dengan risiko tertentu. Penyakit ini tidak hanya mengganggu aktivitas sehari-hari, tetapi juga bisa menyebabkan komplikasi serius jika tidak ditangani secara tepat. Dengan pengetahuan yang cukup, Anda dapat mencegah serta mengenali gejala awalnya agar segera mendapatkan pengobatan yang diperlukan.

ISK merupakan infeksi yang terjadi ketika bakteri atau patogen lain masuk ke dalam saluran kemih, termasuk uretra, kandung kemih, ureter, dan ginjal. Kondisi ini bisa dibagi menjadi dua jenis utama, yaitu ISK atas dan ISK bawah. ISK atas menyerang bagian saluran kemih di atas kandung kemih, seperti ginjal dan ureter, sementara ISK bawah menyerang bagian bawah seperti uretra dan kandung kemih. ISK atas memiliki risiko lebih tinggi karena bisa menyebabkan komplikasi berbahaya seperti urosepsis, yaitu infeksi yang menyebar ke darah dan mengancam nyawa.

Penyebab ISK sangat beragam, mulai dari faktor lingkungan hingga gaya hidup. Bakteri seperti Escherichia coli sering kali menjadi penyebab utama, yang masuk melalui uretra dan berkembang di dalam kandung kemih. Faktor-faktor seperti penggunaan alat kontrasepsi, aktivitas seksual, penggunaan kateter, menopause, diabetes, dan batu saluran kemih juga meningkatkan risiko terkena ISK. Penting untuk memahami bahwa setiap individu memiliki tingkat rentan berbeda, sehingga pencegahan dan perawatan harus disesuaikan dengan kondisi masing-masing.

Jenis-Jenis Infeksi Saluran Kemih

1. Infeksi Saluran Kemih Atas

Infeksi saluran kemih atas terjadi pada organ-organ seperti ginjal dan ureter. Kondisi ini biasanya lebih berbahaya karena infeksi dapat menyebar ke seluruh tubuh. Beberapa gejala yang muncul antara lain demam, menggigil, mual, dan muntah. Jika tidak segera diatasi, infeksi ini bisa berkembang menjadi urosepsis, sebuah kondisi yang mengancam jiwa.

2. Infeksi Saluran Kemih Bawah

Infeksi saluran kemih bawah menyerang uretra dan kandung kemih. Gejala yang umum dialami antara lain rasa terbakar saat buang air kecil, darah dalam urin, sering buang air meski jumlahnya sedikit, bau urin yang kuat, dan warna urin yang keruh. Pada wanita, nyeri panggul bisa muncul, sedangkan pada pria, nyeri dubur bisa menjadi tanda adanya infeksi.

Penjelasan Lengkap tentang Wakaf Uang, Apa yang Harus Kita Ketahui?

Gejala Infeksi Saluran Kemih

Gejala ISK bisa bervariasi tergantung jenis infeksinya. Pada ISK atas, gejala yang muncul cenderung lebih parah, seperti demam tinggi dan mual. Sementara itu, ISK bawah menunjukkan gejala yang lebih spesifik pada saluran kemih, seperti sensasi terbakar saat buang air kecil dan darah dalam urin. Warna urin yang keruh dan bau yang tidak normal juga menjadi indikator penting. Selain itu, nyeri panggul pada wanita dan nyeri dubur pada pria bisa menjadi tanda adanya infeksi yang perlu segera diatasi.

Pencegahan Infeksi Saluran Kemih

Mencegah ISK bisa dilakukan dengan beberapa langkah sederhana yang efektif. Pertama, hindari menahan buang air kecil karena bisa menyebabkan penumpukan bakteri. Bersihkan area kemaluan dari depan ke belakang setelah buang air kecil. Hindari menggunakan produk perawatan kewanitaan yang bisa menyebabkan iritasi, seperti parfum dan semprotan pembersih. Sebelum dan setelah berhubungan seksual, pastikan area genital bersih. Gunakan celana yang tidak terlalu ketat dan hindari memakai pakaian dalam yang sama dalam waktu lama. Konsumsi air putih secukupnya untuk membantu membersihkan saluran kemih dari bakteri.

Pengobatan Infeksi Saluran Kemih

Pengobatan ISK biasanya dimulai dengan konsultasi ke dokter spesialis bedah urologi. Dokter akan melakukan beberapa pemeriksaan, seperti urinalisis, kultur urin, tes pencitraan, dan sistoskopi untuk menentukan jenis infeksi dan penyebabnya. Setelah diagnosis ditegakkan, pengobatan umumnya melibatkan penggunaan antibiotik sesuai jenis bakteri yang terdeteksi. Antibiotik digunakan untuk membunuh bakteri penyebab infeksi dan mencegah perkembangan lebih lanjut. Pengobatan juga bisa disesuaikan dengan usia, tingkat keparahan, dan riwayat kesehatan pasien.

Penting diketahui, pemeriksaan retina harus dilakukan sejak dini

Peran Dokter Spesialis Urologi

Dokter spesialis bedah urologi memainkan peran penting dalam diagnosis dan pengobatan ISK. Mereka memiliki pengetahuan khusus tentang sistem kemih dan dapat memberikan rekomendasi pengobatan yang tepat. Di RS Royal Progress, dokter seperti dr. Endrika Noviandrini dan dr. Johannes Aritonang siap membantu pasien dengan prosedur diagnosis dan pengobatan yang lengkap. Pasien dapat membuat janji temu melalui layanan online untuk mempercepat proses konsultasi.

Sumber Informasi

Untuk informasi lebih lanjut mengenai ISK, Anda dapat merujuk pada sumber-sumber resmi seperti Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dan situs medis Alodokter. Sumber-sumber ini menyediakan data yang akurat dan terkini mengenai penyebab, gejala, pencegahan, dan pengobatan ISK. Dengan akses ke informasi yang tepat, masyarakat dapat lebih waspada dan tanggap terhadap kondisi kesehatan ini.

Punya Penyakit Jantung? Pilih Olahraga yang Tepat!

[LINK: https://www.alodokter.com/infeksi-saluran-kemih]

Cara Menjaga Kesehatan Jantung Agar Tetap Sehat

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

× Advertisement
× Advertisement