Kesehatan
Beranda » Berita » Webinar Nasional Langsung – Penyakit Mata Luar dalam Praktik Harian

Webinar Nasional Langsung – Penyakit Mata Luar dalam Praktik Harian



Webinar nasional yang diselenggarakan oleh RSAW (Rumah Sehat Terpadu Serang) pada 12 Januari 2025, bertajuk “External Eye Disease in Daily Practice”, menjadi momen penting bagi para profesional kesehatan di bidang mata. Acara ini dirancang untuk memperkaya pengetahuan dan kompetensi peserta dalam menghadapi berbagai kondisi penyakit mata eksternal yang sering muncul dalam praktik sehari-hari. Dengan topik-topik menarik seperti blepharitis, ulkus kornea infeksius, dan vernal keratoconjunctivitis, webinar ini membuka ruang diskusi mendalam antara ahli-ahli mata terkemuka dan peserta dari berbagai latar belakang profesi.

Acara ini juga menjadi ajang kolaborasi antara berbagai institusi kesehatan dan organisasi profesional medis, dengan tujuan meningkatkan standar pelayanan kesehatan mata di Indonesia. Peserta tidak hanya bisa mendapatkan informasi terkini tentang penyakit-penyakit mata, tetapi juga memiliki kesempatan untuk berinteraksi langsung dengan pembicara melalui sesi tanya jawab. Hal ini sangat penting dalam upaya memperkuat jaringan keahlian dan memastikan bahwa setiap tenaga kesehatan memiliki pemahaman yang memadai untuk menangani kasus-kasus yang kompleks.

Dalam era digital yang semakin berkembang, acara seperti ini juga menunjukkan bagaimana teknologi dapat dimanfaatkan untuk memperluas akses pendidikan medis. Dengan sistem online booking dan registrasi via link atau QR code, peserta dari berbagai daerah dapat ikut serta tanpa harus datang langsung ke lokasi. Ini menjadi langkah inovatif yang sangat relevan dengan tren pendidikan jarak jauh yang semakin diminati, terutama di tengah situasi pandemi yang masih memberikan dampak signifikan pada aktivitas sosial dan profesional.

Topik Utama Webinar Nasional

Blepharitis dan Meibomian Gland Dysfunction

Salah satu topik utama dalam webinar ini adalah “Blepharitis and Meibomian Gland Dysfunction: worth to be explored”. Topik ini dibawakan oleh dr. Yulia Aziza, Sp.M(K), Ph.D, seorang ahli mata yang memiliki pengalaman luas dalam diagnosis dan pengelolaan gangguan pada kelopak mata. Blepharitis merupakan peradangan pada kelopak mata yang sering kali menyebabkan rasa gatal, kemerahan, dan ketidaknyamanan. Sementara itu, Meibomian Gland Dysfunction (MGD) merujuk pada gangguan pada kelenjar minyak yang terletak di kelopak mata, yang berkontribusi pada kualitas air mata dan kelembapan mata.

Pembicara menjelaskan bahwa kedua kondisi ini sering kali diabaikan karena gejalanya dianggap ringan, padahal bisa memicu komplikasi serius jika tidak ditangani secara tepat. Penjelasan ini diiringi dengan data statistik terkini mengenai prevalensi kedua penyakit ini di Indonesia, serta metode diagnosis dan pengobatan yang efektif. Peserta diberi kesempatan untuk bertanya dan berdiskusi lebih lanjut, sehingga memperkaya wawasan mereka tentang manajemen penyakit mata yang sering muncul dalam praktik umum.

Penjelasan Lengkap tentang Wakaf Uang, Apa yang Harus Kita Ketahui?

The Highlight of Infectious Corneal Ulcer

Topik kedua yang menjadi fokus dalam webinar adalah “The Highlight of Infectious Corneal Ulcer”, yang disampaikan oleh dr. Rina Wulandari, Sp.M., M.Ked.Klin. Ulkus kornea infeksius adalah kondisi yang sangat serius dan bisa menyebabkan kebutaan jika tidak segera diatasi. Penyebabnya bisa bervariasi, mulai dari bakteri, virus, hingga jamur. Pembicara menjelaskan pentingnya diagnosis dini dan penggunaan antibiotik yang tepat untuk mencegah komplikasi.

Selain itu, dr. Rina juga membahas peran klinik dan laboratorium dalam menentukan jenis patogen yang menyebabkan infeksi. Ia menekankan bahwa pengambilan sampel dan analisis mikrobiologis sangat penting dalam menentukan terapi yang sesuai. Peserta diajak untuk memahami prosedur pemeriksaan yang diperlukan dan cara mengidentifikasi gejala awal dari penyakit ini. Dengan penjelasan yang jelas dan contoh kasus nyata, peserta mendapatkan gambaran yang lebih lengkap tentang bagaimana menghadapi kondisi ini di lapangan.

Behind the Itch: Exploring Vernal Keratoconjunctivitis

Topik terakhir yang dibahas adalah “Behind the Itch: Exploring Vernal Keratoconjunctivitis”, yang disampaikan oleh dr. Angga Fajriansyah, Sp.M(K). Vernal keratoconjunctivitis (VKC) adalah kondisi alergi kronis yang terjadi pada mata, terutama pada anak-anak dan remaja. Gejala utamanya adalah gatal parah, kemerahan, dan sensasi terbakar pada mata. Meskipun tidak berbahaya, kondisi ini bisa mengganggu kualitas hidup dan aktivitas sehari-hari.

Penting diketahui, pemeriksaan retina harus dilakukan sejak dini

dr. Angga menjelaskan bahwa VKC sering kali dianggap sebagai masalah kulit, padahal ia memerlukan pendekatan khusus dalam pengelolaannya. Ia membahas berbagai opsi pengobatan, mulai dari obat antihistamin hingga terapi imunomodulator. Selain itu, ia juga menyoroti pentingnya edukasi kepada pasien dan keluarga untuk mencegah reaktivasi penyakit. Dengan penjelasan yang detail dan interaktif, peserta mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang bagaimana mengenali dan menangani kondisi ini secara efektif.

Target Peserta dan Biaya Partisipasi

Webinar ini dirancang untuk mencakup berbagai kalangan profesional kesehatan, termasuk dokter spesialis mata, dokter umum, perawat, optometris, apoteker, tenaga vokasi farmasi, tenaga TLM (Teknisi Laboratorium Medis), perekam medis & informasi kesehatan, serta nutrisionis. Setiap peserta memiliki kepentingan unik dalam mengikuti acara ini, baik untuk memperluas pengetahuan, meningkatkan kompetensi, maupun memperkuat jaringan profesional.

Punya Penyakit Jantung? Pilih Olahraga yang Tepat!

Biaya partisipasi diatur berdasarkan profesi peserta, dengan harga yang relatif terjangkau. Dokter spesialis mata dikenakan biaya Rp 100.000, sedangkan dokter umum dan perawat dikenakan biaya Rp 50.000 dan Rp 25.000 masing-masing. Untuk tenaga non-medical seperti optometris, apoteker, dan tenaga TLM, biaya partisipasi juga sebesar Rp 25.000. Harga ini dirasa cukup rasional mengingat kualitas materi yang disajikan dan manfaat yang diperoleh dari acara ini.

Sistem pembayaran dilakukan melalui transfer bank, dengan nomor rekening BSI yang tersedia. Peserta juga bisa melakukan pendaftaran melalui link resmi atau scan QR code yang tersedia di e-flyer. Dengan mekanisme yang mudah dan fleksibel, acara ini menunjukkan komitmen RSAW untuk memastikan akses yang seluas-luasnya bagi semua pihak yang tertarik mengikuti webinar ini.

Cara Menjaga Kesehatan Jantung Agar Tetap Sehat

Moderator dan Kegiatan Interaktif

Moderator dalam webinar ini adalah dr. Zaddam Wahid, CHQP, seorang ahli kesehatan yang memiliki pengalaman luas dalam mengelola acara-acara pendidikan medis. Ia memastikan jalannya acara berjalan lancar dengan membagi waktu secara proporsional dan memfasilitasi interaksi antara pembicara dan peserta. Dengan gaya presentasi yang ramah dan informatif, dr. Zaddam mampu menjaga perhatian peserta sepanjang acara.

Selain sesi presentasi, acara ini juga menyediakan sesi tanya jawab yang sangat dinantikan oleh peserta. Di sini, peserta bisa langsung bertanya mengenai topik-topik yang dibahas atau meminta penjelasan tambahan. Hal ini memperkaya pengalaman belajar dan memastikan bahwa setiap peserta mendapatkan jawaban yang jelas dan akurat. Selain itu, moderator juga memandu diskusi kelompok kecil yang dibentuk untuk memperdalam pemahaman peserta terhadap materi yang disampaikan.

Kegiatan interaktif ini tidak hanya meningkatkan partisipasi peserta, tetapi juga membangun hubungan saling tukar ilmu antara peserta dan pembicara. Dengan adanya sesi ini, peserta tidak hanya menerima informasi secara pasif, tetapi juga aktif berpartisipasi dalam proses belajar. Hal ini menjadi salah satu faktor utama yang membuat webinar ini sangat diminati dan bermanfaat bagi para peserta.

Pahami Tanda-Tanda Serangan Jantung dan Cara Mencegahnya

Manfaat dan Rekomendasi untuk Peserta

Webinar ini menawarkan berbagai manfaat yang sangat bernilai bagi peserta, baik dalam konteks peningkatan kompetensi maupun pengembangan karier. Dengan materi yang disajikan oleh ahli-ahli mata terkemuka, peserta dapat memperluas wawasan mereka tentang penyakit-penyakit mata eksternal yang sering muncul dalam praktik sehari-hari. Hal ini sangat penting, terutama bagi dokter umum dan tenaga kesehatan lainnya yang sering kali menjadi garda depan dalam menangani kasus-kasus awal.

Selain itu, peserta juga memiliki kesempatan untuk membangun jaringan profesional dengan sesama peserta dan pembicara. Kolaborasi ini bisa menjadi awal dari kerja sama lintas institusi yang lebih luas, terutama dalam pengembangan program pelatihan dan penelitian. Dengan adanya pertukaran informasi dan pengalaman, peserta dapat saling mendukung dalam meningkatkan kualitas layanan kesehatan mata di berbagai wilayah.

Untuk peserta yang ingin mengikuti acara ini, disarankan untuk segera mendaftar melalui link resmi atau dengan scan QR code yang tersedia. Dengan biaya yang terjangkau dan fasilitas yang memadai, acara ini menjadi pilihan yang sangat menarik bagi siapa pun yang ingin meningkatkan kemampuan dan pengetahuan dalam bidang kesehatan mata. Jangan lewatkan kesempatan untuk bergabung dalam webinar yang menawarkan wawasan berharga dan pengalaman belajar yang luar biasa.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

× Advertisement
× Advertisement