Kabar Tren, Jember – PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Timur bersama PT PLN (Persero) UP3 Jember menyatakan kesiapan penuh dalam menjaga pasokan listrik selama periode Hari Raya Idul Adha 1446 H. Kesiapan ini dilaporkan langsung oleh Ahmad Mustaqir, General Manager PLN UID Jatim, dalam kegiatan laporan yang dilaksanakan secara hybrid dari lapangan kantor PT PLN UP3 Jember pada hari Kamis, 5 Juni 2025.
Ahmad Mustaqir melaporkan bahwa proyeksi kondisi kelistrikan pada Idul Adha 6 Juni mendatang berada dalam kondisi aman. Daya mampu kumulatif PLN UID Jatim mencapai 9.697 MW, sementara beban puncak diproyeksikan sebesar 6.901 MW.
Secara garis besar, sistem kelistrikan di Jawa Timur terbagi menjadi dua.
Sistem besar di daratan Provinsi Jawa Timur terdiri dari 7 subsistem dengan total daya mampu 9.672 MW dan beban puncak 6.876 MW, semuanya dalam kondisi normal. Sementara itu, sistem isolasi di kepulauan Waru dan sekitarnya mencakup 11 sistem dengan total daya mampu 25 MW dan beban puncak 19,2 MW, juga dalam status normal.
Untuk memastikan keandalan pasokan, PLN UID Jatim mengerahkan sumber daya maksimal. Sebanyak 950 personel PLN dan 4.574 personel dari Tenaga Ahli Daya (TAD) serta mitra disiagakan. Dukungan peralatan juga sangat memadai, meliputi 55 unit UPS, 199 UGB, 92 Genset, 12 unit UKB, kendaraan mobil Yantek, serta material cadang gangguan yang tersedia dalam jumlah cukup.
PLN UID Jatim juga menyiagakan 128 posko siaga distribusi dan 14 lokasi basecamp siaga rekan Iconplus. Sebanyak 597 lokasi VIP dan VVIP yang terdiri dari masjid, transportasi publik, pertahanan, pemerintahan, rumah sakit, dan tempat keramaian warga lainnya menjadi prioritas pantauan.
Tak hanya itu, untuk mendukung era kendaraan listrik, PLN telah menyiapkan 274 unit Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang tersebar di 151 lokasi. Terdapat juga tambahan 309 unit SPKLU di luar pengelolaan PLN yang tersebar di seluruh Jawa Timur. Dua unit SPKLU Mobile dan dua unit SPKLU Emergency juga disiagakan untuk digerakkan sewaktu-waktu di lokasi tertentu.
Sebagai tambahan, kesiapsiagaan listrik juga mencakup agenda Panen Raya Jagung yang dilaksanakan secara daring dipimpin oleh Presiden. Untuk wilayah Jawa Timur, acara ini berlangsung di Sangiran, Ngawi. Meskipun Kapolda beserta jajaran hadir secara langsung di lokasi, karena lokasi acara berada di persawahan dan berjarak 1 km dari JTR terakhir, disepakati penggunaan genset untuk pasokan listrik. Personel PLN dari ULP dan Yantek pun disiagakan secara offline di lokasi acara.
Gubernur Jawa Timur direncanakan akan melaksanakan Salat Idul Adha di Masjid Al-Akbar Nasional Surabaya. PLN UID Jatim menegaskan kesiapannya untuk mendukung penuh keandalan pasokan listrik selama momen penting ini.
Komentar